Apa itu boiler MIURA ?
Tabung boiler terdiri
dari air tanpa menggunakan drum. Air mengalir dari bawah dan uap yang
dihasilkan, disalurkan melalui bagian-bagian lain (misalnya, dari atas).
Ada dua jenis Melalui Sekali Boiler seperti berikut:
1. Tipe mono-tube
2. Beberapa jenis tabung dengan sebuah header
1. Tipe mono-tube
2. Beberapa jenis tabung dengan sebuah header
Terdapat beberapa kelebihan Boiler MIURA
Fitur Utama
- Memerlukan sedikit air namun uap yang dihasilkan lebih cepat (± 5 menit)
- Desain yang Compact sehingga menghemat ruang untuk instalasi
- Aman sehingga tidak perlu khawatir tentang bahaya ledakan
- Kehilangan panas sedikit sehingga memungkinkan untuk mencapai efisiensi yang tinggi
- Instalasi mudah & pengerjaan di plumbin
- Menghemat waktu untuk inspeksi dan pengecekan pemeliharaan lain
- Memerlukan sedikit air namun uap yang dihasilkan lebih cepat (± 5 menit)
- Desain yang Compact sehingga menghemat ruang untuk instalasi
- Aman sehingga tidak perlu khawatir tentang bahaya ledakan
- Kehilangan panas sedikit sehingga memungkinkan untuk mencapai efisiensi yang tinggi
- Instalasi mudah & pengerjaan di plumbin
- Menghemat waktu untuk inspeksi dan pengecekan pemeliharaan lain
Boiler Tabung Api
Karakteristik
- Perlu waktu lebih lama untuk mendapatkan uap
- Ruang Boiler lebih luas
- Membutuhkan waktu lama untuk instalasi
- Boiler harus berhenti dalam waktu yang lama untuk pemeriksaan
- Kehilangan panas radiasi beban rendah
Tabel Perbandingan
1. Water content
Boiler Model
|
MIURA
|
DRUM
|
FIRE TUBE
|
Water content
|
140
|
644
|
644
|
- Penyerapan energi dalam boiler sedikit
- Sangat aman
2. Start Up Time
Boiler Model
|
MIURA
|
DRUM
|
FIRE TUBE
|
Start Up Time
|
3 min
|
20 min
|
35 min
|
- Operator tidak perlu datang lebih awal
- Start Up waktu yang singkat sehingga tidak perlu menunggu lebih lama
3. Efisiensi
Boiler Model
|
MIURA
|
DRUM
|
FIRE TUBE
|
Efisiensi (perkiraan)
|
85
|
80
|
80
|
- Menggunakan lebih sedikit bahan bakar
Sumber :http://www.miura.co.id/idconsulting.html
Cara Kerja Boiler
Untuk memanaskan nya ada beberapa tipe boiler
- fire tube di mana api berada dalam tubing-tubing dengan cairan berada di luar.
- water tube di mana sebaliknya, air berada dalam tubing dengan api berada di luar.
bahan bakar minyak tanah atau solar di pompa dengan tekanan tinggi dan keluar dalam bentuk kabur pada ujung spuyer, di atas spuyer ada diode tegangan tinggi untuk memberikan api supaya minyak yg keluar terbakar, biasanya dibelakang boiler ada photo sel nutuk memonitor api sudah terbakar apa belum kalau tidak terbakar photo sel ini akan mematikan semua mesin bolier agar tidak terjadi semburan minyak yg tidak terbakat, dan sangat berbahaya .
Oke kita coba boiler utk steam turbin (turbin uap)
Boiler umumnya terdiri dari :
-Ruang pembakaran : tempat bahan bakar dibakar
-boiler drum : menampung air demineralized mengalirkannya ke tube dan menampung uap jenuh yang kembali.
-economiser : water tube, posisinya paling jauh dari sumber panas, fungsinya memanaskan air dengan sisa panas agar efisiensi kalor baik.
-evaporator : water tube yang fungsinya menguapkan air, posisinya biasanya di “tengah”
-superheater : fungsinya memanaskan uap air menjadi superheated steam (uap panas lanjut)
-Turbin uap : fungsinya merubah energi panas menjadi energi gerak.
-condenser : fungsinya merubah fasa uap menjadi air kembali
Naaahh….urutan prosesnya spt ini :
1.Air demineralized (air tanpa kandungan mineral/air murni) dipompakan ke boiler dari condenser (kita bicara boiler turbin uap yg siklus airnya tertutup) dengan pompa melalui pipa economiser, di economiser , air menerima panas tapi belum menguap/msh fas air.
2. Air tsb masuk ke boiler drum dan diteruskan ke seluruh water tube evaporator untuk dirubah fasanya menjadi uap jenuh (uap yg lo liat wkt ngerebus air) / (saturated steam) dan kembali lagi ke boiler drum.
3. Uap di boiler drum dialirkan (uap melalui saluran diatas, sdgkan air dibawah) ke superheater tube yg berada paling dekat dgn sumber panas utk merubah uap jenuh menjadi uap panas lanjut (superheated steam)
4.superheated steam kmdn dialirkan ke steam turbin untuk menggerakkan blade turbin.
5. stelah melalui turbin temperatur uap menurun/begitu juga enthalpy nya, fasanya berubah kembali ke uap jenuh & mengalir ke condenser.
6. di condenser fasanya dirubah kembali ke fasa cair dan kemudian dipompakan kembali ke boiler.
dan siklusnya kembali spt semula.